Home / Berita / Ekonomi / Nasional / Reviews

Kamis, 25 Januari 2018 - 11:04 WIB

Astra Agro Catatkan Produksi CPO 1,6 Juta Ton

Viewer: 568
0 0
Terakhir Dibaca:2 Menit, 36 Detik

KompasNasional.com, Malang – PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) kembali mencatatkan kinerja positif sepanjang 2017. Peningkatan kinerja operasional ini ditopang oleh program peningkatan produktivitas perusahaan yang berjalan dengan baik sehingga produksi TBS (tandan buah segar) maupun CPO (minyak sawit mentah) yang meningkat.

Hal ini dibuktikan dengan produksi CPO (crude palm oil atau minyak sawit mentah) yang semakin membaik, dari 1,544 juta ton pada 2016 menjadi 1,634 juta ton pada 2017.

Peningkatan produksi CPO ini disebabkan oleh peningkatan produktivitas dari kebun inti maupun kebun plasma, termasuk salah satunya adalah produksi dari petani mitra. Kondisi ini didukung juga oleh faktor cuaca yang cukup kondusif sepanjang 2017.

Produksi tandan buah segar (TBS) dari perkebunan inti dan plasma juga mengalami peningkatan dari 4,873 juta ton pada tahun 2016 menjadi 5,225 juta ton pada 2017. Industri kelapa sawit juga diuntungkan dengan peningkatan harga rata-rata CPO dari Rp 7.768 per kilogram pada tahun 2016 menjadi Rp 8.271 per kilogram.

 

“Sepanjang tahun ini, industri kelapa sawit menunjukkan kinerja yang positif, ke depan kami optimistis industri ini akan semakin berkembang,” ujar Presiden Direktur PT Astra Agro Lestari Tbk, Santosa, Rabu (24/1/2018).

Baca Juga  Kapolda Kalbar Ikuti Upacara HUT Polairud Ke-71 Secara Virtual di Aula Arnavat Ditpolairud Polda Kalbar

Berbagai keunggulan yang dimiliki Astra Agro misalnya dalam hal riset dan pengembangan harus dipertahankan sehingga dapat memiliki core competence dibandingkan perusahaan-perusahaan lain sejenis.

Dia menuturkan, PT Astra Agro Lestari Tbk terus melakukan serangkaian inovasi untuk menemukan model terbaik dalam mencapai tingkat produktivitas yang lebih tinggi.

Peningkatan produktivitas ini dilakukan dengan meneruskan program yang sudah berjalan seperti program mekanisasi dan otomasi, penelitian untuk pengembangan benih unggul, peremajaan tanaman (replanting) serta melanjutkan operasi industri hilir yang sudah berjalan.

“Astra Agro juga terus berinovasi melalui berbagai strategi yang inovatif lainnya, seperti pengembangan kerjasama dengan kebun masyarakat sekitar dan meningkatkan volume penjualan melalui pembelian CPO eksternal,” ujar dia.

Rencana pengembangan bisnis Astra Agro akan berfokus pada peningkatan produktivitas tanaman serta peningkatan kapasitas olah pabrik kelapa sawit yang dimiliki.

Pada 2018 ini, perseroan akan menambah satu pabrik kelapa sawit (PKS) baru di area Kalimantan Selatan dengan kapasitas produksi sebesar 45 ton per jam, yang nantinya bisa ditingkatkan sampai dengan 60 ton per jam.

Pembangunan PKS baru ini ditujukan untuk mengolah hasil kebun inti baru yang akan masuk ke usia tanaman menghasilkan pada 2019 serta menangkap peluang peningkatan pasokan TBS dari perkebunan plasma maupun mandiri yang ada di sekitarnya.

Baca Juga  Beli Shabu di Siantar Dua Pemuda Tertangkap Di Simalungun

Sementara pada 2017 lalu, Astra Agro telah meresmikan satu pabrik percampuran pupuk (NPK blending plant) yang berlokasi di Bumihardjo, Kalimantan. Kehadiran pabrik tersebut dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan perusahaan terhadap pupuk secara efektif dan efisien.

PT Astra Agro Lestari Tbk juga akan melakukan replanting pada beberapa kebun inti untuk menjaga produktivitas kebun sawit.

Selain itu, perseroan juga akan mengembangkan bisnis trading CPO. Diharapkan pola tersebut dapat meningkatkan kapasitas penjualan produk CPO, baik itu melalui program kemitraan dengan kebun rakyat maupun swadaya.

Selain dalam bidang perkebunan kelapa sawit, Astra Agro telah melakukan diversifikasi usaha pengembangan peternakan sapi dalam bentuk pembibitan (breeding) dan penggemukan (fattening).

Pengembangan peternakan sapi ini menangkap peluang dari pemerintah dalam program integrasi sawit sapi. Dalam jangka panjang, lini bisnis peternakan sapi ini diharapkan bisa menjadi salah satu unit usaha yang kompetitif.

[L6/TR]

Happy
Happy
%
Sad
Sad
%
Excited
Excited
%
Sleepy
Sleepy
%
Angry
Angry
%
Surprise
Surprise
%

Share :

Baca Juga

Berita

Kesaksian Pejabat LKPP Seret Nama Sofyan Djalil dalam Kasus Korupsi Mega Proyek e-KTP

Berita

Naila Gultom Terpilih Peserta Paskibra Utusan Kota P.Sidimpuan Tingkat Provsu Tahun 2022

Berita

Bandara Palu kini bisa didarati pesawat jet

Berita

Sambut HUT ke-75 TNI, Wakil Walikota Siantar Turut Ziarah dan Tabur Bunga di TMP Nagur

Berita

Penyerahan Barang Bukti Sabu-Sabu seberat 27,333 Kg Dari Dansatgas Pamtas Yonif 645/GTY Kepada Polda Kalbar.

Berita

Pangdam XII/Tpr Bersama Kapolda Kalbar Ikuti Launching ETLE*

Berita

Walikota Rapat Secara Virtual, Gubsu: Target Vaksinasi Harus Mencapai Bulan November 50 Persen

Berita

Kapolsek Pontianak Timur AKP Prayitno Beri Tali Asih Pengutil Susu di Swalayan