KompasNasional.com – Pengakuan menghebohkan pegawai Pemerintah Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), Joko Supriadi tentang dugaan korupsi massal berbagai oknum pejabat dan anggota DPRD Sergai telah sampai ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Setelah resmi melaporkan kasus itu ke KPK, Joko kembali datang ke Joni Kopi, tempat tongkrongan sang pengacara nyentrik, Hotman Paris Hutapea di Jakarta.
Hal ini dikabarkan kembali oleh Hotman Paris via akun Instagramnya, Selasa (2/10/2018) pagi.
“Joko Supriadi datang lagi ke Kopi Joni pagi ini, karena dia sudah sukarela datang ke HUmas KPK melaporkan dugaan korupsi berbagai okum pejabat dan oknum DPRD di Serdangbedagai,” ujar Hotman.
Namun, ada persoalan lain yang kini menjadi fokus Hotman. Yaitu, bagaimana Joko bisa merasa aman dan terlindungi usai membongkar praktik haram tersebut.
“Persoalannya sekarang, sampai hari ini belum ada dari aparat terkait atau lembaga terkait yang mendatangi dia (Joko) utuk perlindungan Saksi, karena dia takut pulang ke kampungnya, mohon perlindungan siapa yang mengurusin ini,” jelasnya.
Hotman juga menambahkan Joko sejatinya sudah melaporkan kasus ini ke berbagai aparat di daerah tidak direspon. “Tapi semuanya mental. Ditunggu ke Kopi Joni (lembaga) yang melindungi saksi,” pungkasnya.(PJKST/TR)