Home / Berita / Daerah / Medan / Reviews

Selasa, 27 Maret 2018 - 13:22 WIB

KPU Pasang dan Serahkan APK ke Tim Pemenangan Paslon yang Bertarung di Pilgub Sumut

Suasana saat peluncuran secara seremonial APK peserta Pilgub Sumut. (Foto: Istimewa)

Suasana saat peluncuran secara seremonial APK peserta Pilgub Sumut. (Foto: Istimewa)

Viewer: 445
0 0
Terakhir Dibaca:1 Menit, 41 Detik

KompasNasional.com, Medan || Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara (Sumut) dan Kota Medan menyerahkan alat peraga kampanye (APK) kepada tim pemenangan pasangan calon (paslon) yang akan bertarung di Pemilihan Gubernur (Pilgub). Penyerahan itu sekaligus ditandai dengan pemasangan APK dari kedua calon peserta Pilgub Sumut, di Jalan Marelan Raya Pasar I, Medan, Senin (26/3/2018).

Ketua KPU Sumut, Mulia Banurea mengatakan, pemasangan APK ini dilakukan secara simbolis sekaligus penyerahan berita acara dalam memberikan APK kepada masing-masing paslon di 33 Kabupaten/Kota. APK berbentuk baliho itu didirikan di depan pergudangan dengan memajang foto dua pasangan calon yakni Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah (nomor urut 1)dan Djarot Saiful Hidayat-Sihar P Sitorus (nomor urut 2).

Baca Juga  Berita Tapsel. Kapolres Tapsel Pimpin Apel Pagi "Setiap Personil Polres Tapsel Harus Melengkapi Kelengkapan Perseorangan"

“Jadi pemasangan secara simbolis sudah dilakukan bersama masing-masing tim paslon yang diawasi Bawaslu Sumut,” kata Mulia.

Dia mengimbau masing-masing tim pemenangan paslon agar dapat merawat APK yang diberikan KPU Sumut melalui KPU kabupaten/kota. “Jika rusak, masing-masing paslon boleh membuatnya, namun atas persetujuan dan izin dari KPU Sumut,” ujarnya.

Mulia menekankan, APK itu merupakan salah satu media untuk berkampanye masing-masing paslon sesuai Peraturan KPU (PKPU) Nomor 4 Tahun 2017 Pasal 29. “Pengaturan pemasangan lokasi alat peraga kampanye ini bertujuan bagaimana menjaga etika, estetika dan ketertiban serta keindahan tata kabupaten/kota,” ungkapnya.

Selain itu, KPU Sumut juga memberikan kesempatan kepada masing-masing tim paslon untuk menggandakan sesuai aturan PKPU yakni 3 baliho, 10 umbul-umbul di setiap kecamatan dan 2 spanduk di setiap desa/kelurahan.

Baca Juga  Manado Ingin Bangun Sirkuit Balap Ala Monaco Dan Singapura

“Jika menambah di luar dari fasilitas KPU. Kami mintakan jangan dipasang di tempat yang dilarang sesuai aturan seperti tempat ibadah, gedung pendidikan dan pengajaran serta fasilitas pemerintahan,” tuturnya.

Pemasangan baliho itu dilakukan di tiga titik, yakni Jalan Marelan Raya Pasar I, Jalan Medan Amplas dan Jalan Ringroad Simpang Selayang.

Ketua KPU Medan, Herdensi Adenin menuturkan, untuk APK yang dicetak oleh KPU selalu berdampingan cara pemasangannya. “Kalau untuk APK itu kami selalu ada batangnya dan selalu berdampingan saat pemasangan di beberapa titik. Di luar dari itu, berarti bukan KPU yang cetak ataupun pasang,” tuturnya.(Inews/TR)

Happy
Happy
%
Sad
Sad
%
Excited
Excited
%
Sleepy
Sleepy
%
Angry
Angry
%
Surprise
Surprise
%

Share :

Baca Juga

Berita

Polemik Proyek Air Bersih dan Penutupan Tambang Ilegal Kusubibi

Asahan

6 Bulan Ditangkap Polisi Perairan Malaysia, Nasib 24 Nelayan Tanjungbalai dan Asahan Tak Jelas

Berita

Pontianak Ditetapkan PPKM Darurat, Seluruh Sektor Non Esensial Tutup

Berita

10 Anggota Polres Pematangsiantar Raih Promoter Reward dari Kapolres

Berita

Anggota Sabhara Polsek Dwikora Monitoring Kegiatan Bongkar Muat barang Dari Kontainer

Berita

Pangdam XII/Tpr Pantau Langsung Kedatangan PMI*

Berita

Tim Penggerak PKK Kota Pontianak Sukses Capai Target 2020

Berita

GERAK Indonesia Kalbar Siap Monitoring Dugaan Konspirasi Mafia Proyek