Home / Berita / Gaya Hidup / Kesehatan / Reviews

Selasa, 27 Februari 2018 - 15:21 WIB

Konsumsi Petai Bisa Merusak Ginjal, Mitos atau Fakta?

Petai

Petai

Viewer: 682
0 0
Terakhir Dibaca:1 Menit, 28 Detik

KompasNasional.com – Petai, jenis makanan yang satu ini cukup terkenal merakyat. Aroma menyengat yang khas pada petai membuat orang tak menolak mengonsumsi jenis sayuran yang satu ini.

Petai bisa dinikmati dengan berbagai cara, di lalap mentah atau dicampur sebagai bahan makanan olahan tambahan untuk jenis masakan tertentu.

Meski menimbulkan bau yang menganggu, namun petai ternyata memiliki kandungan nutrisi baik di dalamnya. Meski demikian, ada saja mitos dan fakta seputar petai yang membuat banyak orang takut untuk mengonsumsinya.

Salah satu rumor yang beredar menyebutkan bahwa konsumsi petai dapat menyebabkan tak hanya bau mulut tapi juga picu sakit kepala. Benarkah? Menjawab seputar petai, ahli gizi dr Marya Warascesaria Haryono, SpGK meluruskan mitos dan fakta.

Baca Juga  Bupati Kapuas Hulu menghadiri Peresmian Gedung Mapolres Yang Baru

Petai sebabkan urine berbau

“Fakta, buktinya sudah jelas bisa kita temui di mana-mana. Di dalam petai ada komponen sulfur yang cukup banyak. Jika dikonsumsi bisa sebabkan bau mulut dan urine,” ujar Marya dalam tayangan AYO HIDUP SEHAT di tvOne Selasa 27 Februari 2018.

Konsumsi petai sebabkan sakit kepala?

“Mitos, Hingga kini belum ada penelitian yang menyebutkan demikian. Suspectnya juga belum pernah ada. jadi sepanjang masih dalam taraf wajar mengonsumsinya, akan aman-aman saja.”

Ilustrasi sakit kepala

Dapat sebabkan kerusakan ginjal

“Fakta, namun itu terjadi kalau dalam jumlah yang berlebihan. Terkadang ada kelompok masyarakat yang percaya petai bisa digunakan sebagai obat, sehingga mereka banyak-banyak mengonsumsinya. Petai miliki kandungan asam jengkolat (yang juga ada dalam jengkol) yang bisa merusak ginjal.”

Baca Juga  MAN 1 Kapuas Hulu Laksanakan Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS & MPK Periode 2022/2023

Dapat timbulkan masalah pencernaan?

“Fakta, kembali lagi kita harus bijak konsumsi petai. kadar serat petai cukup tinggi yang bisa munculkan sensasi kembung dan kenyang dalam perut.”

Sakit perut kembung.

Petai sebabkan pegal-pegal

“Fakta, kandungan asam jengkolat bisa sebabkan sensasi nyeri pada persendian. Namun itu masih dalam tahap penelitian.”

Petai picu arthritis 

“Mitos, justru petai mengandung antioksidan dan anti inflamasi yang mengatasi peradangan dalam tubuh.”

(VIVA/TR)

Happy
Happy
%
Sad
Sad
%
Excited
Excited
%
Sleepy
Sleepy
%
Angry
Angry
%
Surprise
Surprise
%

Share :

Baca Juga

Berita

Berkas Dinyatakan Lengkap, Polri: Bukti Komitmen Usut Tuntas Kasus Duren Tiga

Berita

Wali Kota Pematangsiantar Tinjau Peserta SKD Calon PNS Pemerintah Kota Pematangsiantar Formasi Tahun 2021

Berita

Kecelakaan Beruntun Truk di Tol Semarang-Solo, 6 Orang Tewas

Kesehatan

Rekor Baru Surabaya Setelah Cap Zona Hitam, Dalam 5 Hari Pasien Covid-19 Sembuh Sebanyak 519 Orang, Risma Bongkar Penyebabnya!

Berita

Ketua Persit KCK Koorcab Rem 121 ibu Rissa Ronny mendampingi Ketua Umum Persit KCK saat memberikan arahan kepada isteri prajurit yang ditinggal tugas.

Berita

Pemkab Samosir Dukung Penuh Segala Kegiatan Sosialisasi Anti Narkoba.

Berita

GRATIEKS Di Harapkan Dapat Tingkatkan Daya Ekspor Para Petani Dan Eksportir Melenial

Berita

Satreskrim Polres Melawi Berhasil Ringkus Pencuri Besi Alat Bandsaw