Home / Berita / Daerah / Kriminal / Medan / Reviews

Jumat, 6 Juli 2018 - 21:36 WIB

Kombes Pol Andi Rian Tidak akan Tebang Pilih Terkait Pelaku Perjudian Berkedok Tempat Ibadah

Viewer: 627
0 0
Terakhir Dibaca:1 Menit, 33 Detik

KompasNasional.com,Medan – Direktur Reskrimum Polda Sumut, Kombes Pol Andi Rian menegaskan, pihaknya tidak pernah kendur atau tebang pilih dalam pemberantasan tindak pidana perjudian di wilayah hukumnya.

Sebab, tindak pidana penyakit masyarakat tersebut sangat meresahkan dan membuat masyarakat sengsara.

Karena itu, Andi bertekad untuk menggerebek praktik perjudian berkedok tempat ibadah di Jalan Kolonel Yos Sudarso Km 7,8, Kelurahan Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli, yang kini sedang jadi pergunjingan hangat warga Medan.

“Saya tegaskan, Poldasu tetap komit dalam pemberantasan prakti perjudian. Siapapun dia (maksunya bandar) dan di mana tempatnya, saya tidak pernah kendur. Intinya, semua judi akan kita sikat, apalagi berkedok tempat ibadah,” tegas Andi Rian kepada wartawan, Jumat (6/7).

Baca Juga  Deretan Pernyataan Tak Pantas Ruhut Sitompul Sebagai Wakil Rakyat

Kata dia, sebelum melakukan penindakan (penggerebekan, red), pihaknya terlebih dahulu akan melakukan penyelidikan, menurunkan tim. Setelah mendapati bukti yang cukup, lokasi perjudian berkedok tempat ibadah yang kini tengah ramai dikunjungi penjudi dari berbagai kota itu langsung digerebek.

“Teknis penindakannya tidak bisa kita sampaikan. Yang jelas, kita akan bentuk tim untuk penyelidikan di lapangan hingga penggerebekan. Intinya, tidak ada tempat bagi praktik perjudian di Sumut,” kata mantan Kapolres Tebing Tinggi tersebut.

Sebelumnya, desakan pemberantasan salah satu penyakit masyarakat itu sudah ramai digulirkan, seperti dari masyarakat, pemerhati hukum hingga wakil rakyat. Namun, aparat penegak hukum belum menunjukkan kinerja yang tepat sasaran.

Baca Juga  Pimpin Apel Pagi, Kapolsek Nanga Pinoh Berikan 5 Poin Arahan Penting Kepada Personelnya

Informasi terkini didapat wartawan, judi jenis mesin dari rolet hingga pacuan kuda yang berlokasi tepat berdampingan dengan sebuah vihara di Tanjung Mulia Medan Labuhan itu sudah menjadi rahasia umum.

Setiap warga di sana telah lama mengetahui aktivitas melawan hukum itu, namun tidak mampu berbuat atau melaporkan karena diduga takut serangan oknum-oknum aparat bayaran pengelola.

Padahal, warga terutama kaum ibu sudah sangat merasa resah akibat anak dan suami mereka terjerumus dalam permainan judi itu.

Bahkan, disebut-sebut, di lokasi itu disediakan narkoba agar para pemain semakin candu dan menghabiskan penghasilan mereka di sarang judi yang beroperasi secara terang-terangan tersebut. (TIM)

Happy
Happy
%
Sad
Sad
%
Excited
Excited
%
Sleepy
Sleepy
%
Angry
Angry
%
Surprise
Surprise
%

Share :

Baca Juga

Berita

Kodam XII/Tpr Terima Dua Penghargaan Sekaligus Dari KPPN Pontianak*

Berita

32 Paskibraka kota Pontianak Dikukuhkan, Wali Kota : Tanamkan Jiwa Nasionalisme dan Patriotisme

Berita

PBB Dampingi Korban Kasus Penipuan Polisi Gadungan ke Poldasu

Arsip

Sekitar 100 Personel Dikerahkan Evakuasi Heli Basarnas yang Jatuh

Berita

Wako Edi Harap Pontianak Sejajar Dengan Kota Besar di Indonesia

Berita

Bupati Tapsel Serahkan Bantuan ke Kelompok Pembudidaya Ikan Lele di Batang Angkola

Berita

Walikota P.Sidimpuan Lepas Kafilah STQH Ke XVII Tingkat Sumatera Utara

Berita

Pererat Sinergitas Dandim 1203/Ktp Kunjungi IAR Ketapang