Home / Berita / Daerah

Jumat, 14 Desember 2018 - 11:44 WIB

Bus Berpenumpang 30 Orang Terseret Longsor Sitinjau Lauik, Padang

Foto udara kendaraan melintas bergantian pascapembersihan material longsor, di Jalan Lintas Padang - Jambi, di Panorama II, Sitinjau Lauik, Padang, Sumatera Barat, Rabu, 12 Desember 2018. ANTARA

Foto udara kendaraan melintas bergantian pascapembersihan material longsor, di Jalan Lintas Padang - Jambi, di Panorama II, Sitinjau Lauik, Padang, Sumatera Barat, Rabu, 12 Desember 2018. ANTARA

Viewer: 565
0 0
Terakhir Dibaca:1 Menit, 17 Detik
KOMPASNASIONAL-Jakarta – Sebanyak tiga unit mobil terseret material longsor yang terjadi di Sitinjau Lauik, Padang, Sumatera Barat, Kamis malam, 13 Desember 2018, sekitar pukul 22.30 WIB.
“Informasi awal yang dihimpun dari lokasi ada tiga unit mobil yang terkena material longsor dan terdorong ke jurang di sisi lain jalan,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Padang, Edi Hasymi di lokasi kejadian, Jumat dinihari, 14 Desember 2018.
Salah satu mobil tersebut adalah angkutan umum Bus Family Raya yang saat itu tengah mengangkut 30 penumpang. Posisi bus menggatung di bibir jurang. Dua lainnya adalah minibus dan truk.
Ia mengatakan, ada lima korban yang sudah dilarikan ke rumah sakit akibat longsor Sitinjau Lauik. “Lima korban yang sudah dievakuasi belum teridentifikasi penumpang dari mobil yang mana,” katanya.
Berdasarkan informasi terbaru hingga Jumat pukul 02.45 WIB, salah satu dari lima orang tersebut meninggal. Tiga lainnya luka-luka, dan satu mengalami koma.
Evakuasi secara manual dilakukan oleh tim gabungan dari personel BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Padang, Tim Reaksi Cepat (TRC) PT Semen Padang, dan insan kebencanaan lainnya. Pada pukul 02.59 WIB, satu unit alat berat milik TRC Semen Padang sudah datang ke lokasi.
Pada bagian lain, longsor di Sitinjau Lauik, Padang, terjadi pada Kamis sekitar pukul 22.30 WIB, tepatnya di kawasan panorama dua. Akibatnya, akses jalan dari Padang menuju Kabupaten Solok terputus.
Di area ini, material longsor menutupi badan jalan dengan lebar sekitar 30 meter. Tinggi material 2-3 meter. Dampaknya, terjadi kemacetan panjang untuk kendaraan yang akan menuju ke Solok ataupun ke Padang.(tempoco/AW)
Happy
Happy
%
Sad
Sad
%
Excited
Excited
%
Sleepy
Sleepy
%
Angry
Angry
%
Surprise
Surprise
%
Baca Juga  Bupati Kapuas Hulu Hadiri Gawai Dayak Iban Di Dusun Lauk Rugun

Share :

Baca Juga

Daerah

Wagub Ria Norsan Sambut Kedatangan Menteri Sosial di Kalbar

Berita

Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 645/GTY Bantu Operasi Ringan Warga yang Terkena Kecelakaan Bekerja di Perbatasan

Berita

Peduli Kesehatan, Satgas Pamtas Yonif 645/Gty Bantu Program Posbindu Puskesmas Di Perbatasan 

Berita

Penandatanganan Pakta Integritas Bid TIK Polda Kalbar Bersama General Manager Telkom dan Telkomsel Wilayah Kalbar

Berita

Wadansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 645/Gty Hadiri Acara Peringatan HANI Tahun 2022 dan Talkshow Pencanangan Desa Bersinar

Berita

Pasca Ditetapkan PPKM Level 2, Gubsu Beri Penguatan di Kabupaten Samosir

Berita

Kakanwil Kemenkumham Sumut Anjurkan Kasus Lapas Diberitakan

Berita

Menjaga Keamanan dan Keselamatan Masyarakat, Satgas Ops Pekat Polres Melawi dan Polsek Nanga Pinoh Gelar Penertiban Petasan*