0
0
KompasNasional.com | Delitua – Ini kisah sedih NR (22), seorang janda beranak 1 asal Langkat. Kebiasaan buruknya buang hajat di luar rumah berujung petaka. Pekerja salah satu tempat pencucian pakaian (laundry) di kawasan Jalan Jamin Ginting, Kelurahan Mangga, Kecamatan Medan Tuntungan, itu diperkosa seorang pengungsi Rohingya, Senin (5/2/2018) sekira jam 22.00 Wib.
Kapolsek Delitua, AKP Arifin Marpaung, melalui kanit Reskrim, Iptu Prastyo Triwibowo, membenarkan peristiwa itu Selasa (6/2/2018), sekira jam 15.00 Wib. Ceritanya, ketika itu NR kebelet buang air besar. Dia pun langsung terburu-buru menuju ke belakang rumah majikannya untukbuang hajat.
“Korban bukan menuju kamar mandi, malah ke belakang rumah dan buang hajat di tanah yang berada di belakang rumah,” beber Kanit Reskrim. Pelaku berinisial AS, yang kebetulan lewat saat itu dan melihat NR sedang membuka celana, langsung mendekati dan membekap mulutnya. Dengan ancaman tinju yang diarahkan ke wajah NR, AS mengancam agar perempuan itu tidak berteriak.
Takut dengan ancaman itu, NR pun hanya diam dan pasrah dan membiarkan tubuhnya dijamah AS. Puas melampiaskan birahinya, AS kembali mengancam. “Kau jangan cerita-cerita sama siapa pun! Kalau tidak ku sikat kau!” Ancam AS sembari meninggalkan NR begitu saja.
Sementara melihat AS pergi, NR kembali memakai celana pendek yang sebelumnya dipakainya, namun tanpa mengenakan celana dalam karena sudah digunakan untuk mengelap sperma pelaku. Selanjutnya NR kembali ke rumah majikannya, Boru Pasaribu (44), dan menceritakan semua kejadian yang dialaminya serta menunjukkan celana yang basah dengan sperma pelaku.
“Kaget aku waktu dia datang dan menangis sambil membawa celana dalamnya. Dia menceritakan semua kejadian yang dialaminya,” beber majikan NR saat memberikan keterangan sebagai saksi. Lanjutnya, NR adalah janda asal Langkat dengan satu anak dan baru hampir 2 bulan bekerja di usaha laundry miliknya.
Boru Pasaribu juga mengakui kebiasaan NR, yang selalu buang hajat di luar rumah/disemak-semak kosong belakang rumah. Kanit Reskrim Iptu Prastyo Triwibowo, mengatakan sudah menerima laporan korban, dan mengamankan pelaku.
(M24J/TR)
