Home / Berita / Nasional

Jumat, 12 Januari 2018 - 11:43 WIB

Heboh, ‘Nyanyian’ La Nyalla soal Prabowo Minta Rp 40 M, IPW Polri Bertindak

Viewer: 495
0 0
Terakhir Dibaca:45 Detik

KompasNasional.com – ‘Nyanyian’ La Nyalla Mahmud Matalitti yang mengaku dimintai uang Rp 40 miliar oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, perlu ditelusuri dan diusut Satgas Anti Politik Uang Polri.

Prabowo disebut meminta uang itu agar La Nyalla bisa ikut dalam Pilkada Jatim.

“Polisi harus usut itu, supaya kasus politik uang di balik Pilkada Serentak 2018 bisa terbongkar,” kata Ketua Presidium Indonesian Police Watch Neta S Pane, dalam keterangan pers, Jumat (12/1/2018).

Baca Juga  Pengungkapan Jaringan Peredaran Gelap Narkoba Di Wilayah Kalbar

Neta berharap, dengan terbongkarnya politik uang itu, bisa diketahui siapa saja yang terlibat, siapa saja yang menjadi korban, dan partai mana saja yang doyan politik uang di Pilkada 2018.

Baca Juga  Workshop Pembangunan Komoditas Berkelanjutan Provinsi Kalbar Bisa Berkontribusi Di Sektor Perkebunan

Kasus La Nyalla harus menjadi pintu masuk bagi Satgas Anti Politik Uang Polri untuk menciptakan pilkada yang bersih dan berkualitas.

Apalagi, sebelumnya Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi juga pernah mengaku diminta Rp 10 miliar oleh oknum Golkar, agar bisa mendapatkan rekomendasi maju ke Pilkada Jabar.[TMC/TR]

Happy
Happy
%
Sad
Sad
%
Excited
Excited
%
Sleepy
Sleepy
%
Angry
Angry
%
Surprise
Surprise
%

Share :

Baca Juga

Berita

Penyaluran BLT-DD Desa Baru di Pantau Langsung Bhabinkamtibmas Polsek Nanga Pinoh

Berita

Respons Kemendikbud Atas Keputusan Muhammadiyah-NU Mundur dari Program Organisasi Penggerak

Berita

Pemkot Pontianak Rasionalisasikan Anggaran, Edi Minta Tentukan Prioritas

Berita

Polisi Tangkap 10 Orang yang Diduga Terlibat Aksi Pengeroyokan Suporter Persija

Berita

Tim GABSIS Kab Sambas Siap Berlaga di Kompetisi Liga 3 Asprov PSSI Kalbar

Berita

Gas PLTPB Bocor, Lima Warga Mandailing Natal Tewas

Berita

Forkompida Nias Selatan Gelar Pelaksanaan kegiatan, Pencanangan dan sosialisasi Vaksinasi Covid -19

Berita

Ini Kronologi Dugaan Penganiayaan Versi Ratna Sarumpaet