Home / Berita / Ekonomi / Nasional / Reviews

Kamis, 18 Januari 2018 - 12:05 WIB

Harga Daging Ayam Meroket, Pedagang Ancam Mogok

Viewer: 622
0 0
Terakhir Dibaca:1 Menit, 52 Detik

KompasNasional.com, Jakarta -Para pedagang daging ayam potong rencananya akan menutup kios selama tiga hari. Terhitung sejak Jumat hingga Ahad, 19-21 Januari 2018, pedagang ayam mogok berjualan.

“Harganya naik terus sejak sebelum Natal,” kata Euis, seorang pedagang daging ayam di Pasar Kordon Bandung, Kamis, 18 Januari 2018.

Euis menyampaikan rencana pemogokan itu kepada para pelanggannya. Sebagian pelanggannya memilih untuk mengambil stok untuk empat hari sekalian hingga Ahad. “Nggak tahu kenapa harga ayam terus naik begini,” ujar Euis. Menurutnya, pedagang terpaksa menutup kios mulai Jumat hingga Sabtu karena pemasok akan menghentikan pengiriman.

Di kiosnya, sekilo daging ayam broiler normalnya berkisar Rp 35-36 ribu. Kini harganya minimal Rp 39 ribu per kilogram. Pedagang mengaku kesulitan menjualnya. “Pemerintah tolong normalkan kembali harga ayam, juga barang lain seperti telur dan beras,” katanya.

Baca Juga  Kapolda Kalbar Berikan Arahan Kepada Personel Yang Bertugas di Luar Struktur 

Rencana pemogokan juga menyebar ke warung dan penjual makanan. “Mulai (Jumat) besok daging ayam nggak ada,” kata Sukarno, seorang penjual sayur. Menurutnya, harga daging ayam terus naik dari biasanya Rp 35 ribu menjadi Rp 39 ribu per kilogram.

Pedagang warung nasi Dadan juga mengakui mahalnya harga daging ayam. “Sekarang harganya sekitar Rp 39 ribu malah ada yang jual 40 ribu per kilogram,” ujarnya. Dia belum memutuskan untuk tetap membeli daging ayam sebagi stok atau menghilangkannya sementara dari piring menu.

Harga daging ayam kembali mengalami kenaikan sebesar Rp 200 tiap kilogram (kg) per hari ini, Rabu, 17 Januari 2018, setelah sempat mengalami penurunan pada beberapa waktu terakhir.

Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPSN) mencatat, harga daging ayam ras segar mencapai Rp 34.900 per kg atau meningkat Rp 200 dibanding Selasa kemarin yang hanya Rp 34.700 per kg.

Baca Juga  PAN Siap dengan Tahapan Verifikasi Faktual di KPU

Padahal, sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 27 Tahun 2017 tentang Penetapan Harga Acuan Pembelian di Petani dan Harga Acuan Penjualan di Konsumen, ditetapkan penjualan daging ayam ras dari petani sebesar Rp 18 ribu per kg dan di tingkat konsumen Rp 32 ribu per kg.

Sekretaris Jenderal Gabungan Organisasi Peternak Ayam Nasional (GOPAN) Sugeng Wahyudi mengatakan kenaikan harga daging ayam disebabkan oleh makin tingginya biaya pokok produksi di tingkat peternak.

Menurut dia, faktor tersebut akibat pakan yang dibutuhkan untuk produksi daging ayam per kg meningkat menjadi 1,75 kg. Biasanya, untuk menghasilkan 1 kg daging ayam dibutuhkan 1,65 kg pakan.

[TC/TR]

Happy
Happy
%
Sad
Sad
%
Excited
Excited
%
Sleepy
Sleepy
%
Angry
Angry
%
Surprise
Surprise
%

Share :

Baca Juga

Berita

Pangdam XII/Tpr Beri Pengarahan Kepada Prajurit dan PNS

Berita

Update Covid-19 di Kabupaten Samosir 31 Agustus 2021, Tambah 10 Kasus, Sembuh 19 Kasus, Kasus Aktif 105

Berita

*Pemerintahan Desa Batu Begigi Menyalurkan Bantuan Bidang Keagamaan Dari Sumber Dana APBDes*

Berita

Polres Kayong Utara Melaksanakan Pengaman, Bhakti Sosial Dan Vaksinasi Polres Kayong Utara Bersama Persatuan Setia Hati Terate (PSHT) 

Berita

Dampak Kenaikan BBM, Angkutan Sibolga Piangsori Memilih Mogok Menunggu Kenaikan Tarif Ongkos 

Berita

Bantu Ringankan Beban Warga, Pemkot Pontianak Gelar Pasar Murah

Berita

Wawako Sidempuan Peringati Harlah Pancasila Tahun 2022 Secara Virtual

Berita

Bentuk Karakter dan Disiplin, Babinsa Latih PBB di SMAN 1 Sebawi.*