KOMPASNASIONAL.COM–Wali Kota Gdansk Polandia, Pawel Adamowicz, ditikam di depan ratusan orang yang sedang menghadiri acara amal di kota tersebut.
Paramedis Gdansk menyebut Adamowicz telah dibawa ke rumah sakit sesaat setelah tertusuk. Saat ini, pria 53 tahun tersebut masih menjalani sejumlah operasi.
Presiden Polandia Andrej Duda mengatakan, luka yang diderita oleh Adamowicz akibat serangan pada Minggu (13/1) cukup parah. Meski demikian, kabar terakhir yang diterimanya Adamowicz mulai menunjukkan perkembangan positif.
“Saya mendengar dokter berhasil mengembalikan fungsi jantung dari Adamowicz yang menderita luka parah,” sebut Duda seperti dikutip dari AFP, Senin (14/1).“Ada harapan, namun beliau masih berada dalam kondisi kritis,” sambung dia.
Dari video yang tersebar di dunia maya, pelaku penyerangan menerobos ke podium tempat Pawel Adamowicz berada.
Usai menusuk korban, pelaku merebut microphone dan menyebut dirinya pernah disiksa dan dipenjara oleh pemerintahan Polandia.“Itu sebabnya Pawel Adamowicz harus mati,” ujar pelaku saat berbicara melalui mikrofon itu.
Kepolisian Gdansk menyatakan pelaku berusia 27 tahun itu sudah ditangkap. Namun, mereka belum membeberkan identitas pelaku.
Pihak Kepolisian hanya memastikan pelaku adalah residivis yang pernah dipenjara selama lima tahun karena kasus perampokan bank.
Gdansk dikenal sebagai kota pelabuhan terbesar di Polandia. Di kota ini bermukim pemain sepak bola muda Indonesia Egy Maulana Vikri yang bermain untuk klub divisi utama Liga Polandia, Lechia GdaĆsk.(Kumparan/AW)