Home / Berita / Internasional

Jumat, 26 Oktober 2018 - 15:26 WIB

Gagal Cegat Pengiriman Narkoba, Duterte Pecat Kepala Bea Cukainya

Presiden Filipina Rodrigo Duterte.(AFP/TED ALJIBE)

Presiden Filipina Rodrigo Duterte.(AFP/TED ALJIBE)

Viewer: 415
0 0
Terakhir Dibaca:1 Menit, 15 Detik
Kompasnasional.com, Manila- Presiden Filipina Rodrigo Duterte mengumumkan pemecatan terhadap kepala badan bea cukai Isidro Lapena, dan memerintahkan perombakan di seluruh jajaran petingginya.
Dilaporkan Al Jazeera Jumat (26/10/2018), pemecatan itu terjadi setelah Lapena dan jajarannya dianggap gagal menghentikan pengiriman lebih dari satu ton narkoba.
“Komisioner keluar. Kepala departemen juga keluar,” ujar Duterte ketika menghadiri upacara peringatan berdirinya penjaga pantai Filipina.
Lapena nantinya bakal dipindahkan menjadi direktur jenderal badan pelatihan Filipina. Sebuah jabatan yang disebut Duterte “promosi”.
Sebagai pengganti Lapena, presiden berjuluk The Punisher itu mengangkat kepala Otoritas Industri Maritim Filipina Rey Guerrero. Nantinya, Guerrero bakal dibantu tentara serta anggota penjaga pantai.

Presiden Filipina Rodrigo Duterte.(AFP/TED ALJIBE)

Duterte berkata dia bisa memahami jika Guerrero enggan menerimanya. “Saya tahu Anda suka berada di Marina.
Namun, saat ini rakyat meminta seorang pria jujur menempati jabatan itu. Semoga berhasil,” kata Duterte.
Lapena yang juga hadir dalam upacara tersebut mengaku terkejut dengan keputusan pemecatan itu. Namun, dia berterima kasih kepada Duterte atas posisi barunya.
Pensiunan jenderal polisi tersebut berada dalam tekanan sejak jajarannya gagal mendeteksi adanya penyelundupan methamphetamines Juli lalu. Badan anti-narkoba Filipina menemukan kontainer yang digunakan untuk menyelundupkan methamphetamines.
Namun barangnya dilaporkan sudah tidak ada. Digong, sapaan akrab Duterte, telah mencanangkan perang terhadap narkoba sejak terpilih sebagai orang nomor satu Filipina Juni 2016. Lebih dari 4.200 orang tersangka pengedar narkoba tewas dalam baku tembak melawan polisi. Tingginya korban tewas mendapat perhatian khusus aktivis HAM hingga PBB.(Kompascom/AW)
Happy
Happy
%
Sad
Sad
%
Excited
Excited
%
Sleepy
Sleepy
%
Angry
Angry
%
Surprise
Surprise
%
Baca Juga  Berkat Aplikasi Horas Pateni, "3 Sekawan Pesta Sabu di Dalam Rumah Ditangkap"

Share :

Baca Juga

Berita

Biro Logistik Polda kalbar, Asistensi Sarpras Polres Kapuas Hulu

Berita

HAB ke-76 Kemenag, Wali Kota Edi Ajak Warga Rawat Toleransi dan Kerukunan

Berita

Gubernur Kalbar Memberikan Arahan dan Sambutan Musrenbang RPJMD Kab Sintang Tahun 2021-2026

Berita

Polda Kalbar Gelar Lomba Kearifan Lokal, Ajak Masyarakat Kembali Berkarya

Berita

40 Orang Mahasiswa Tergabung Lakukan Donor Darah Di PMI Kota Psp

Berita

POLRES MELAWI LAUNCHING PEMBANGUNAN ZONA INTEGRITAS MENUJU WBK / WBBM*

Berita

Pemerintah Siapkan Rp2,36 Triliun untuk Afirmasi Pendidikan Keagamaan

Berita

Satlantas Polres Sanggau Gelar Sosialisasi Etika Berlalu Lintas dan Angkutan Jalan Guna di Kecamatan Parindu