Home / Berita / Nasional / Reviews

Senin, 5 Februari 2018 - 15:42 WIB

Ciliwung Depok Siaga Satu, Jakarta Awas Banjir

Viewer: 515
0 0
Terakhir Dibaca:49 Detik

KompasNasional.com– Debit air Sungai Ciliwung terus meningkat dan sudah pada posisi siaga satu berdasarkan pemantauan di pos pantau Ciliwung di Depok, Jawa Barat, pada Senin siang, 5 Februari 2018.

Berdasarkan informasi yang dihimpun VIVA, sedikitnya empat wilayah di Depok telah terendam banjir akibat luapan Sungai Ciliwung. “Yang kami pantau ada empat titik, di kawasan Kemirimuka, Pondok Cina, Beji, dan sekitarnya,” kata Doni, anggota Taruna Siaga Bencana Kota Depok.

Baca Juga  Jupiter Tetap Bisa Cari Nafkah Meski Dibui

Ketinggian air di pos pantau Jembatan Panus telah berada di posisi 380 atau status siaga satu. Diperkirakan air masih akan terus mengalami peningkatan karena hujan masih mengguyur Depok.

Sungai Ciliwung sepanjang 120 kilometer. Mengalir dari hulu di Kabupaten Bogor dan melintasi kawasan Kota Bogor, Kota Depok, dan Jakarta.

Baca Juga  Penyerahan Senjata Api Rakitan jenis Lantak Kepada Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 645/GTY

Sejumlah wilayah di Depok dan Jakarta dilaporkan sudah tergenang akibat luapan air sungai itu. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengumumkan agar masyarakat Ibu Kota waspada banjir. Soalnya status Pintu Air Katulampa di Bogor sudah siaga satu dan air diperkirakan masuk Jakarta sembilan jam kemudian.(VIVA/TR)

Happy
Happy
%
Sad
Sad
%
Excited
Excited
%
Sleepy
Sleepy
%
Angry
Angry
%
Surprise
Surprise
%

Share :

Baca Juga

Asahan

Masyarakat Desa Silo Baru Bantu dan Dukung Program Pembangunan TMMD Kodim 0208

Berita

Dari Zona Merah Ke Zona Orange, Bupati Satono Tetap Terapkan Protokol Kesehatan (Prokes).

Berita

Wakil Bupati Kapuas Hulu menghadiri Pembukaan Seleksi Kedokteran Jalur Beasiswa Pemkab Kapuas Hulu Tahun 2021

Berita

Sambut HUT RI KE 76, DPRD P.Sidimpuan Gelar Parnipurna Istimewa Mendengar Pidato Kenegaraan Secara Virtual

Arsip

Log Pon PT Teluk Nauli Dibarogang Diduga Tak Memiliki Izin

Berita

Gubernur Ingin Pemekaran Kalbar Jadi Role Model Di Indonesia

Arsip

Waskita Beton incar kontrak baru Rp 6,7 triliun hingga akhir tahun

Berita

Kejari Tanjungbalai Kalah Prapid Perkara RMN, Hakim Anggap Penyidikan Tidak Sah dan Tidak Berkekuatan Hukum