KompasNasional.com,Medan – Ibrahim (35), warga Jalan M Basyir, Lingkungan 5, Kelurahan Pangkalan Mansyur, nyaris tewas gosong, akibat kesetrum arus listrik bawah tanah tegangan tinggi di proyek under pass Jalan Brigjen Katamso, Minggu (25/3/2018) jam 21.30 wib.
Dengan kondisi yang cukup mengenaskan akibat luka bakar di wajah dan seluruh tubuhnya, Ibrahim hanya bisa merintih kesakitan saat dirawat di RS Mitra Sejati.
Sedangkan temannya, M Abdul Karim Samaluddin (40), mengalami luka bakar cukup serius hampir seluruh tubuhnya. “Ada dua yang luka bakar,” kata warga di lokasi kejadian, Minggu (25/3/2018) malam.
Peristiwa dialami keduanya sempat mengagetkan warga Jalan Brigjen Katamso Kelurahan Pangkalan Mansyur Kecamatan Medan Johor, saat warga sekitar mendengar teriakan dari dalam proyek paret.
Perisitwa itu diketahui ketika warga melihat dua pria yang tidak mengenakan baju, tiba-tiba keluar dari gorong-gorong proyek dengan tubuh telah menghitam. “Sudah dibawa ke rumah sakit. Matanya pun udah memutih,” sebut warga.
Dari keterangan warga, mereka tak banyak yang tahu kejadian sebenarnya. Mereka hanya mengenal keduanya warga yang tinggal di Jalan M Basyir dan masih warga sekitar proyek. “Keduanya anak Jalam M Basyir,” katanya lagi.
Masih di lokasi tempat kejadian perkara (TKP), ditemukan sejumlah alat, martil, gergaji besi dan linggis yang tertinggal di lokasi. Sontak kejadian itu membuat para pengendara roda dua berhenti sejenak setelah mendengar ada warga yang terjebak di dalan gorong-gorong proyek under pass Jalan Brigjen Kartamso/Tritura/Jalan AH Nasution.
Satu Orang Kritis Di RS Mitra Sejati, keduanya masih mendapatkan perawatan intensif di ruang IGD. Ibrahim hanya bisa mengerang. Wajah dan kakinya sudah menghitam akibat luka bakar dialaminya.
Sedangkan Abdul Karim, masih tak sadarkan diri akibat luka bakar di wajah dan seluruh kepalanya menghitam. Bahkan kedua kakinya ikut menghitam karena tersengat arus listrik tegangan tinggi. Sementara itu, sejumlah personel Polsek Delitua masih memintai keterangan keluarga korban. Suriati, mantan istri Abdul Karim, mengaku tak mengetahui kejadian menimpa mantan suaminya.”Mantan suami saya,” kata Suriati kepada petugas.
Dia menyebut, hanya tahu bahwa mantan suaminya itu dilarikan ke rumah sakit dan masih dalam perawatan. “Saya dikasih tahu, mantan suami saya dirawat,” kata warga Jalan Karya Darma Ujung Kelurahan Pangkalan Mansyur Kecamatan Medan Johor ini di rumah sakit.
Mengaku Korslet di Rumah Sementara itu, keterangan Ibrahim di rumah sakit membuat personel Polsek Delitua kaget. Pasalnya menurut Ibrahim, luka dialaminya akibat kesetrum listrik di rumahnya.”Saya kesetrum listrik di rumah,” kata Ibrahim.
Pengakuan itu membuat polisi menduga Ibrahim hanya mencari alibi untuk menutupi peristiwa sebenarnya. Dia mengaku kejadian dialaminya terjadi selepas magrib. Menurut Ibrahim, saat itu dia sedang memperbaiki TV, tiba-tiba mengeluarkan asap, dan dia kesetrum.”Tivi mengeluarkan asap dan lalu…,” katanya terbata-bata.
Sesekali cairan terus keluar dari hidungnya, sedangkan bagian atas dadanya terlihat melepuh dengan kulit menghitam.(M24J/TR)